Buku ini adalah kumpulan kisah sukses rabtah, yang berarti menjalin hubungan atau relasi, sebagai salah satu upaya Ahmadiyah menciptakan upaya saling memahami dan menghormati.
Dalam khutbah Jumat, tanggal 15 Juni 2016 di Masjid Baitul Futuh, London, Hazrat Mirza Masroor Ahmad, Khalifatul Masih V (atba) memberikan arahan dan petunjuk terkait peran masingmasing bidang di Jemaat, termasuk bidang Tabligh dan Kharijiyah. Berikut adalah arahan dan petunjuk dari beliau (atba): “Saya baru saja mengadakan pertemuan dengan anggota Majlis Amilah UK. Di sana, terdapat diskusi yang cukup memakan waktu dikarenakan para anggota tidak memahami perbedaan peran pada masing-masing bidang.” Sebagai contoh, bidang Tabligh, mereka melaksanakan tabligh dan juga menjalin komunikasi (rabtah), tabligh menyebar dengan perantara rabtah. Umur Kharijiyah harus menjalin komunikasi (rabtah) serta mengenalkan Jemaat.
“Cakupan kedua bidang ini sifatnya berbeda. Yang satu (bidang Tabligh) harus melaksanakan rabtah dengan tujuan tabligh, dan yang lainnya
(bidang Kharijiyah) melaksanakan rabtah dengan tujuan untuk meningkatkan hubungan. Tujuan utama kita adalah mengenalkan Jemaat Ahmadiyah, sehingga dapat membimbing dunia menuju Allah Taala serta menarik perhatian mereka pada perdamaian dunia.
“Tujuan kita bukanlah untuk mendapatkan pujian secara duniawi. Tujuan utama kita adalah untuk menyenangkan Allah Taala dan membuat Allah Taala rida. Jika bidang-bidang tersebut bekerja sama, maka hasilnya akan jauh lebih baik.”
Baca dan unduh bukunya di bawah ini:
Leave a Reply