Oleh: Defrico Alfan Saputra | Republikasi dari Kaltim Today Aliansi Advokasi Kebebasan Beribadah (AAKBB) Kaltim bersama perwakilan Gereja Toraja mendatangi Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Samarinda guna membahas tindak lanjut kasus penolakan pembangunan Gereja Toraja di Sungai Keledang, Samarinda Seberang. Selama lebih dari satu dekade, pihak gereja belum mendapatkan kepastian untuk membangun tempat ibadah bagi umat Kristiani di kawasan ...
Oleh : Ahsan Jamet Hamidi | Ketua Pimpinan Ranting Muhammadiyah Legoso, Ciputat Timur Dua sahabat perempuan saya memutuskan untuk berpindah agama. Keputusan itu tidak mengagetkan, mengingat keduannya memiliki alasan kuat untuk itu. Saya tidak berani bertanya lebih detil tentang alasan kepindahannya; cukup mendengar kisahnya dengan takzim, sambil sesekali bertanya untuk mengonfirmasi agar bisa memperoleh penjelasan secara utuh. Bagi saya, urusan ...
Penulis: Yohanes Irmawandi | Republikasi dari Jakatarub JAKATARUB didukung oleh PSPP Nawang Wulan dan Search for Common Ground (SfCG) menyelenggarakan pertemuan dengan beberapa kreator konten dari komunitas maupun individu se-Bandung Raya. Ini merupakan bagian dari kampanye inklusif yang merujuk pada kebebasan beragama berkeyakinan (KBB). Pertemuan tersebut diselenggarakan pada Jumat (16/08/24) di Kantor Sinode GKP. Kerjasama dengan para kreator konten ini ...
Penulis: Ahsan Jamet Hamidi | Republikasi dari Mubadalah Pada tahun 1934, Siti Walidah alias Nyai Ahmad Dahlan telah mengeluarkan tutorial tentang mode kain penutup kepala bagi seorang perempuan muslimah. Berbeda dengan yang lain, kain penutup kepala Nyai Ahmad Dahlan dibuat lebih rapat sehingga bisa menutup seluruh kepala dan lehernya. Model kain penutup kepala seperti itu juga digunakan oleh Hj. Rangkayo Rasuna Said, ...
Artikel ini merupakan bagian dari riset pemetaan perkembangan Kebebasan Beragama atau Berkeyakinan (KBB) di Indonesia yang pengantarnya telah terbit di website ini sebelumnya. Kajian Kebebasan Beragama atau Berkeyakinan (KBB) di Indonesia, mengalami perkembangan menarik dalam satu dekade belakangan ini. Salah satunya adalah munculnya pustaka-pustaka, terutama karya akademik, yang mendiskusikan persoalan ateisme di Indonesia. Meski terma “atheis” pernah digunakan oleh Achdiat ...
Artikel ini merupakan pengantar untuk serial tulisan hasil riset pemetaan pustaka Kebebasan Beragama atau Berkeyakinan (KBB) di Indonesia. Setelah artikel ini akan hadir di hadapan pembaca kbb.id sekitar enam tulisan lain yang merupakan output popular dari riset yang sudah berlangsung beberapa bulan yang lalu sampai akhir tahun 2024 ini. Mengenai kajian-kajian kebebasan beragama yang menjadi concern utama riset ini, awalnya ...
Ilustrasi: PXHere Undang-undang KUHP, yang akan berlaku Januari 2026, mendapat catatan tersendiri dari para pengamat hukum yang peduli dengan Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan. Salah satunya adalah penghapusan UU No. 1/PNPS/1965. Pada UU KUHP, Pasal-pasal yang mengatur Tindak Pidana Terhadap Agama, Kepercayaan, dan Kehidupan Beragama atau Kepercayaan, terbentang dari pasal 300 hingga 306. Untuk mengetahui peluang dan tantangan apa yang terdapat ...
Sekretariat Bersama Koalisi Advokasi KBB Indonesia (Sekber KBB) akan menyelenggarakan program “Sekolah Advokasi KBB”. Kami menyediakan beasiswa untuk 30 peserta yang lolos seleksi. Selain mengikuti kursus daring (online), mereka juga akan mengikuti Konferensi Advokasi KBB dan Workshop Penguatan Jaringan KBB secara luring (offline) di Puncak, Jawa Barat, pada September 2024. Kami juga akan menyediakan dana rencana tindak lanjut (RTL). Jika ...
Penulis: Dzikrina Farah Adiba Perempuan memiliki potensi besar untuk menjadi agen perubahan dalam membangun masyarakat yang lebih inklusif dan toleran. Mengenali pentingnya peran ini, dokumentasi kepemimpinan perempuan dalam isu kebebasan beragama atau berkeyakinan penting untuk meningkatkan pemahaman, memperkuat advokasi, menginspirasi generasi mendatang, membangun pengetahuan, dan menjaga warisan berharga. “Dengan mendokumentasikan kisah-kisah perempuan yang memimpin gerakan untuk kebebasan beragama atau berkeyakinan, ...
Penulis: Arfi Pandu Dinata | Editor : Risdo Simangunsong | Republikasi dari Jakatarub Bihari, Sanjaya bertutur ke anaknya Rakéyan Panaraban, dikisahkan Carita Parahyangan (akhir abad XVI): “Haywa dék nurutan agama aing, kéna aing mretakutna urang réya. Janganlah mengikuti agamaku, karena aku menakutkan orang banyak.” Sang raja yang adalah mandala, berkuasa di Sunda, tidak memaksa rakyat, bahkan anaknya sendiri, untuk beragama sama. Kiwari, Pergub Jabar 12/2011 ...