Ringkasan:
● Narasi keimanan disalahgunakan negara untuk mengalihkan tanggung jawab atas kegagalan sistemik dalam mitigasi bencana.
● Tanggung jawab struktural negara tidak dapat digantikan oleh iman atau kesabaran warga yang paling rentan terdampak.
● Ketimpangan gender dan kebutuhan spesifik korban perempuan sering diabaikan dalam penanganan bencana dan distribusi bantuan.
Oleh: Widi Iskandar Rangkuti | Konten ini diambil dari kolaborasi akun Instagram JAKATARUB, SEJUK, dan 4 lainnya.







Editor: Andrianor









Leave a Reply